Transaksi Aset Kripto di dark web meningkat pesat, regulasi menghadapi lima tantangan dan strategi.

robot
Pembuatan abstrak sedang berlangsung

Aset Kripto dalam Penerapan Kejahatan di dark web dan Tantangan Regulasi

Aset Kripto sejak lahir, sifatnya yang sangat rahasia dan karakter lintas batas telah menjalin hubungan erat dengan dark web, pencucian koin dan aktivitas kejahatan jaringan lainnya. Faktanya, dark web telah menjadi salah satu skenario aplikasi terbesar untuk aset kripto.

Pada tahun 2013, pasar dark web yang dikenal sebagai "Jalan Sutra" yang disebut sebagai "e-commerce versi gelap" ditutup oleh pihak berwenang. Namun, aktivitas dark web tidak lenyap begitu saja, malah menunjukkan tren pertumbuhan yang berlawanan. Menurut statistik, aktivitas pasar dark web pada tahun 2020 meningkat dua kali lipat dibandingkan dengan tahun 2019.

Pada bulan April 2020, media melaporkan bahwa 530.000 akun Zoom dijual di dark web, melibatkan pengguna dari institusi terkenal seperti Citibank dan Universitas Florida. Setiap akun hanya dijual seharga 0,002 sen, dengan total harga sekitar 10 dolar AS. Setelah diselidiki, informasi akun tersebut kemungkinan besar berasal dari serangan brute force. Peristiwa ini menyoroti adanya celah dalam perlindungan data pengguna oleh Zoom.

Dalam transaksi dark web tradisional, aliran dana lintas batas selalu menjadi tantangan. Munculnya Aset Kripto telah mengubah situasi ini, sangat memudahkan transaksi di dark web. Data menunjukkan bahwa pada tahun 2019 saja, volume transaksi Bitcoin di pasar dark web telah melebihi 1 miliar dolar AS. Selain Bitcoin, koin lain seperti Monero, Litecoin, Dash, dan Ethereum juga banyak digunakan dalam transaksi ilegal.

Antara tahun 2018-2020, terjadi beberapa insiden kebocoran data pengguna berskala besar, melibatkan platform sosial, grup hotel, dan lainnya. Data-data ini sering kali dikemas dan dijual di dark web, dengan transaksi yang dilakukan terutama menggunakan Aset Kripto. Aset Kripto menjadi favorit karena tidak memerlukan keterlibatan lembaga keuangan pihak ketiga, transaksi yang mudah, dan tingkat anonimitas yang tinggi.

Melacak transaksi Aset Kripto di dark web memiliki banyak tantangan. Metode pencucian uang yang sering digunakan oleh hacker termasuk: menukar Aset Kripto menjadi koin game lalu mengubahnya menjadi mata uang fiat; menggunakan layanan pencampuran untuk menyebarkan dana menjadi jumlah kecil dan memperpanjang interval transaksi; akhirnya mengintegrasikannya kembali ke bursa utama atau sistem perdagangan OTC. Proses ini meningkatkan kesulitan bagi pihak penegak hukum untuk melacak.

Menghadapi tren kejahatan Aset Kripto yang semakin serius di tahun 2020, para ahli di industri mengajukan saran regulasi berikut:

  1. Menggunakan KYT( Know Your Transaction) untuk mengidentifikasi aktivitas transaksi yang mencurigakan.

  2. Memperkuat berbagi informasi dan kerja sama antara perusahaan, lembaga pengatur, penegak hukum, dan bursa.

  3. Mendorong kerja sama internasional, membangun sistem pengawasan lintas batas.

  4. Memainkan peran sebagai perantara perusahaan keamanan, memfasilitasi berbagi informasi antara semua pihak.

  5. Memantau transaksi terkait secara terus-menerus, memberikan dukungan pengumpulan bukti kepada pihak berwenang.

Meskipun aktivitas kriminal di dark web sering terjadi, kita tidak seharusnya mengambil sikap sepenuhnya negatif terhadap Aset Kripto. Di masa depan, kerja sama internasional yang erat dan pemanfaatan teknologi yang efektif akan menjadi kunci untuk mencapai regulasi yang baik. Kita harus sepenuhnya menyadari potensi risiko Aset Kripto, serta secara aktif mengeksplorasi prospek aplikasi yang sah, untuk memastikan perkembangannya yang sehat dan tidak menjadi sarang aktivitas ilegal.

Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
  • Hadiah
  • 5
  • Posting ulang
  • Bagikan
Komentar
0/400
MemeCuratorvip
· 08-02 00:00
Hacker sudah begitu sengit ya
Lihat AsliBalas0
MEVEyevip
· 07-30 13:02
Ternyata lembaga juga tertipu, lucu.
Lihat AsliBalas0
DeadTrades_Walkingvip
· 07-30 12:55
Siapa yang masih bermain Silk Road... sekarang masih ada pemula seperti ini
Lihat AsliBalas0
gas_guzzlervip
· 07-30 12:47
Jalan Sutra? Kembali ke 2013!
Lihat AsliBalas0
TokenTaxonomistvip
· 07-30 12:42
hmm, secara statistik, ini adalah kasus klasik dari darwinisme kriptografi yang sedang bekerja...
Lihat AsliBalas0
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)